Ngamprah (Newsroom) – Sebagai rangkaian kegiatan BUBOS 6 Tahun 2022, Aparatur Sipil Negara (ASN) pada Dinas Pendidikan Kab. Bandung Barat serahkan 200 paket Rantang Cinta pada Yayasan Al Furqon Desa Jambudipa, Cisarua, Kab. Bandung Barat. Kegiatan dipimpin langsung Kepala Dinas Pendidikan, Asep Dendih yang didampingi Sekretaris Disdik, para kasi, dan staf pada Kamis, (21/04/22).
BUBOS (Bulan Suci Berbagi on The Street) merupakan program yang digagas oleh Pemprov Jabar dan direspons oleh kabupaten/kota di Jawa Barat. Program ini diselenggarakan secara rutin setiap bulan Ramdhan dengan sasaran masyarakat yang membutuhkan.
Pada tahun 2022, program BUBOS sudah terlaksana sebanyak 6 kali. Pada pelaksanaan kali ini, kegiatan dilaksanakan dengan lebih semarak daripada tahun-tahun sebelumnya. Rantang Cinta pada program BUBOS yang diberikan kepada masyarakat dalam bentuk makanan untuk berbuka puasa.
Pada penyerahan Rantang Cinta, Asep Dendih mengungkapkan bahwa program BUBOS merupakan respons positif dari Plt. Bupati Bandung Barat yang ditindaklanjuti oleh SKPD di kab. Bandung Barat, termasuk Dinas Pendidikan. Substansi dari implementasi program ini adalah untuk menyambut keberkahan pada bulan Ramdhan.
“Substansi dari program ini adalah menyambut keberkahan dalam menjalani bulan Ramadhan,” ujar Asep Dendih.
Disampaikan pula bahwa bingkisan Rantang Cinta yang diserahkan pada Yayasan Al Furqon merupakan sebagian kecil yang diberikan kepada masyarakat. Pada 16 kecamatan di Kab. Bandung Barat, sebagian besar SD dan SMP melakukan kegiatan yang sama. Mereka menyerahkan Rantang Cinta pada masyarakat yang bermukim di sekitar sekolah masing-masing. Kegiatan ini telah melahirkan ribuan Rantang Cinta yang diserahkan kepada masyarakat.
“Kegiatan ini telah melahirkan ribuan Rantang Cinta yang diserahkan kepada masyarakat oleh para ASN, guru, kepala sekolah, dan pengawas di Kab. Bandung Barat,” pungkasnya.
Ma’mun Hidayat, Sekretaris Dinas Pendidikan mengungkapkan bahwa bingkisan Rantang Cinta yang diserahkan untuk dikonsumsi oleh para santri Yayasan Al Furqon jangan dilihat dari bentuk dan nilainya, tetapi dilihat dari keikhlasan seluruh ASN Dinas Pendidikan untuk dapat berbagi kebahagiaan di bulan suci Ramadhan.
Pihaknya berharap, bingkisan yang diberikan memiliki keberkahan bagi pemberi dan penerimanya. Bulan Ramadhan harus dijadikan bulan kebersamaan untuk menemukan kebahagiaan.
“Mudah-mudahan, bingkisan yang diberikan memiliki keberkahan bagi pemberi dan penerimanya,” ungkap Ma’mun Hidayat.***DasARSS.