Ngamprah (Newsroom) – Semua sekolah di Kab. Bandung Barat harus mendukung pelaksanaan vaksinasi Covid-19 bagi anak usia 6-11 tahun. Dukungan minimal dilakukan dalam bentuk fasilitasi pelaksanaan dan pengerahan siswa yang akan diberi vaksin. Himbauan tersebut disampaikan Asep Dendih, Kepala Dinas Pendidikan dalam kegiatan Rapat Koordinasi Vaksinasi untuk Usia 16-11 tahun di ruang rapat Dinas Pendidikan, Rabu, (22/12/21).
“Semua sekolah di Kab. Bandung Barat harus mendukung pelaksanaan vaksinasi Covid-19 bagi anak usia 6-11 tahun,” ungkap Asep Dendih di depan peserta rapat koordinasi yang dihadiri oleh para pengawas dan kepala sekolah jenjang SD se-Kab. Bandung Barat.
Dalam rakor tersebut disampaikan pula bahwa pemberian vaksin merupakan program nasional dengan Dinas Kesehatan sebagai leading sectornya. Sekalipun demikian, Dinas Pendidikan sebagai OPD yang menaungi anak usia 6-11 tahun harus merespons postif pelaksanaan vaksinasi ini. Sebagai bagian dari Dinas Pendidikan, sekolah harus mengikuti kebijakan tersebut karena pada sekolah, siswa usia tersebut bernaung. Pelaksanaan vaksinasi untuk usia 6-11 tahun menjadi moment terpenting dalam menekan penyebaran Covid-19 di kalangan masyarakat, terutama pada satuan pendidikan.
“Pelaksanaan vaksinasi untuk usia 6-11 tahun menjadi moment terpenting dalam menekan penyebaran Covid-19,” ujar Asep Dendih.
Dalam kesempatan tersebut Kasi Kesiswaan SD, Poppy Ichsaniaty mengimbau kepada seluruh kepala SD dan pengawas pembina untuk berperan secara aktif dalam kegiatan vaksinasi sehingga semakin banyak siswa yang divaksin. Salah satu langkah pertama yang harus dilakukan oleh kepala SD di bawah arahan pengawas pembina adalah menyosialisasikan kegiatan vaksinasi kepada siswa dan orang tua siswa. Orang tua siswa harus terlibat untuk memberi support akan keterlaksanaan vaksinasi tersebut.
“Kepala sekolah dan pengawas pembina agar berperan secara aktif dalam kegiatan vaksinasi sehingga semakin banyak siswa yang divaksin,” ungkap Poppy Ichsaniaty.
Pada pelaksanaan rapat koordinasi tersebut, Poppy Ichsaniaty menyampaikan pula bahwa pelaksanaan rakor merupakan upaya yang dilakukan untuk mendukung pelaksanaan vaksinasi bagi anak usia 6-11 tahun. Melalui pelaksanaan rakor diharapkan terbangun kesamaan langkah dalam pelaksanaan kegiatan vaksinasi, sehingga target yang dicanangkan dapat tercapai.
“Pelaksanaan rakor diharapkan melahirkan kesamaan langkah dalam kegiatan vaksinasi, sehingga target yang dicanangkan dapat tercapai,” ungkap Poppy Ichsaniaty yang disampaikan di depan peserta rakor. DasARSS***
Apakah pihak sekolah didalam melakukan vaksinasi terhadap muridnya harus membuat surat pernyataan dari sekolah dan harus ditandatangani diatas materai oleh orang tua siswa…?