Cisarua KBB-SMP Negeri 3 Cisarua menunjukkan komitmennya dalam menciptakan lingkungan belajar yang aman dengan menggelar Sosialisasi dan Pendampingan Satuan Pendidikan Aman Bencana (SPAB). Kegiatan yang digelar pada Jumat (29/8) ini melibatkan seluruh guru, tenaga kependidikan, serta siswa kelas 7, 8, dan 9.
Program di atas merupakan hasil kolaborasi dengan SANCAPALA (SMAN 1 Cisarua Pecinta Alam) dan menjadi bagian dari rangkaian Dies Natalis SANCAPALA ke-10 bertema “Jejak Langkah 10 Tahun SANCAPALA”. Ketua Tim SANCAPALA, Siti Aisyah Sekar Arum, menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari Road to Dies Natalis yang fokus pada edukasi mitigasi bencana bagi pelajar SD dan SMP.
Dalam kegiatan sosialisasi, peserta dibekali materi seputar: Pengenalan jenis-jenis bencana di wilayah Cisarua, Teknik evakuasi mandiri dan penyelamatan diri, Simulasi jalur evakuasi di lingkungan sekolah.
Kegiatan dikemas interaktif dengan sesi tanya jawab dan simulasi gempa bumi. Suasana semakin hidup ketika siswa mencoba jalur evakuasi secara langsung, memperlihatkan antusiasme tinggi untuk belajar cara bertindak cepat saat bencana.
Sebagai daerah yang dekat dengan Sesar Lembang, salah satu potensi gempa besar di Jawa Barat, kegiatan ini menjadi sangat relevan. Penerapan SPAB bukan sekadar seremonial, tetapi langkah nyata membangun budaya sadar bencana di lingkungan sekolah. Dengan pelatihan berulang dan sistem tanggap darurat yang jelas, sekolah dapat menjadi garda terdepan dalam mengurangi risiko bencana.
Kepala SMPN 3 Cisarua, Nenden Lia Amalia, secara resmi membuka kegiatan dan menyampaikan apresiasi atas kolaborasi tersebut. “Kami menyambut baik inisiatif ini sebagai upaya bersama membangun sekolah yang aman, tangguh, dan siap menghadapi risiko bencana,” ujarnya.
Sementara itu, Bintang Cahya P dari tim SPAB SANCAPALA menegaskan, “Tujuan utama sosialisasi ini bukan sekadar memberikan edukasi, tetapi memastikan seluruh civitas akademika dapat bertindak cepat, aman, dan selamat saat bencana terjadi.”
Kegiatan ini tidak hanya memperkuat ketangguhan SMPN 3 Cisarua, tetapi juga menjadi langkah strategis dalam mendukung program pemerintah membangun sekolah yang aman, nyaman, dan tanggap risiko bencana.
Dengan kolaborasi bersama SANCAPALA, diharapkan lahir generasi muda yang sadar risiko, memiliki keterampilan mitigasi, dan siap menghadapi ancaman bencana dengan tenang dan terukur. ***
