Oleh: Hj. Eni Haerini, M.Pd
(Kepala SMPN 4 Cipeundeuy)
Dalam upaya mewujudkan lingkungan yang sehat dan asri sesuai visi sekolah, maka dari waktu ke waktu SMPN 4 Cipeundeuy selalu berusaha untuk membuat program yang mampu membuat sekolah menjadi sehat dan asri. Hal ini mampu membangkitkan rasa kepedulian warga sekolah menjadi meningkat. Baik itu Kepala sekolah, guru, staf TU, ataupun murid. Mereka berlomba mewujudkan idenya masing-masing untuk berkontribusi tercapainya visi sekolah tersebut.
Pada bulan Desember ini Guru IPA , Dede Sumiarsih, S.PdI. beserta anak didiknya melakukan penanaman 21 pohon cengkeh. Karena rombongan belajar kami hanya 7, maka 21 pohon itu dibagi ke tujuh kelas sehingga masing-masing kelas mendapatkan 3 pohon cengkeh. Adapun penanamannya dilakukan serentak pada 3 Desember 2025.
Cengkeh yang pertama diberikan oleh “pahlawan wanita dalam mencangkul”, yaitu: Ilma murid kelas VIIIA kepada penulis sebagai simbolis launching penanaman cengkeh. Simbolis itu dilakukan pada saat murid melakukan makan bersama di lapangan upacara setelah mendapat pencerahan dari penulis, sebagai kepala sekolah.
Dengan rasa haru, penulis menyampaikan rasa terima kasihnya atas sedekah pohon yang dilakukan tersebut. Penulis yang terus melakukan pembinaan terkait lingkungan berharap cengkeh-cengkeh tersebut suatu saat nanti akan menjadi penghasilan SMPN 4 Cipeundeuy yang bertujuan untuk kemajuan sekolah.
Selanjutnya satu orang dari masing-masing kelas memberikan satu pohon kepada wali kelasnya. Kemudian dilanjutkan dengan penanaman secara simbolis oleh kepala sekolah di depan kelas VIIIC dengan dikerumuni oleh seluruh murid. Wajah riang gembira pun terpancar pada semua yang hadir. Akhirnya pembiasaan bersedekah yang sering dilakukan di sekolah pun berimbas pada sekolah lagi. Sedekah pohon yang dilakukan menjadi buah dari pembiasaan yang diprogramkan oleh sekolah. Siapa yang menanam, maka dialah yang akan menuai. ***
