Lembang KBB-Dinas Pendidikan Kab. Bandung Barat (Disdik KBB) menggelar acara Paturay Tineung bagi para kepala sekolah dan Pengawas jenjang Sekolah Menengah Pertama (SMP) yang memasuki masa purna tugas.
Kegiatan yang disaksikan oleh para Kepala SMP dan pengurus PGRI KBB tersebut, diselenggarakan di Sindangreret Lembang, Rabu (23/10/24).
Kepala Dinas Pendidikan KBB, Asep Dendih dalam sambutannya menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada para purna tugas. Menurutnya, dedikasi para purna tugas sangat mewarnai pendidikan di lingkungan Disdik KBB.
“Kami menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada Bapak/Ibu para purna tugas. Dedikasi Bapak/Ibu benar-benar sangat mewarnai pendidikan di lingkungan Disdik KBB,” sampainya.
“Atas nama pemerintah, kedinasan, dan pribadi mengucapkan terima kasih atas sumbangsing Bapak/Ibu yang telah memberikan kontribusi luar biasa untuk layanan pendidikan yang berkualitas,” imbuhn
Sementara itu, Ketua Panitia Penyelenggara, Ceceng Gunawan, dalam laporannya menyampaikan bahwa pensiun merupakan lini masa karir seorang ASN. Namun, purna tugas juga merupakan momentum seorang ASN untuk lebih mengimplementasikan pengabdian di tengah-tengah masyarakat.
Dilaporkannya juga, para purna tugas kepala sekolah, yaitu Mepi S.Sos, Jaja, S.Pd., H.Baihaqi, M.Pd., Uci Sanusi, M.Pd., Kosim Darmawan, M.Pd., Dra. Nina Hermina, M.Pd. Kemudian, dari unsur pengawas, yakni Dra. Sri Ayu Kusumah, M.Pd., H. Suparman,M.Pd.,Hj. Eti N, M.Pd., dan Nanang Saepul Anwar, M.Si.
“Pensiun merupakan salah satu lini masa karir seorang ASN. Namun, dengan mokentum purna tugas boleh jadi bagi seorang ASN dapat lebih untuk mencurahkan pengabdian dan pengalaman selama bertugas, di tengah-tengah masyarakat,” ujarnya.
Di sisi lain, Ketua MKKS SMP, Suhartono mengungkapkan purna tugas merupakan hal yang tidak bisa dihindari. Menurutnya, pengabdian yang telah dilaksanakan para Kepala Sekolah dan Pengawas jenjang SMP menjadi pembelajaran berharga bagi para ASN yang masih aktif. Terutama, dari sisi kedisplinan dan etos kerja selama aktif sebagai ASN.
“Purna tugas merupakan hal yang tidak bisa dihindari. Namun, pengabdian yang telah dilaksanakan para Kepala Sekolah dan Pengawas jenjang SMP menjadi pembelajaran berharga bagi kami, para ASN yang masih aktif. Terutama, dari sisi kedisplinan dan etos kerja selama aktif sebagai ASN,” ungkapnya.
Dalam sambutan perpisahannya, Mepi mewakili para purna tugas mengucapkan terima kasih atas apresiasi Dinas Pendidikan, MKKS SMP, dan para kepala sekolah yang telah menjadi bagian dari karir ya sebagai ASN.
Senada dengan Nanang Saepul Anwar dari unsur purna tugas Pengawas SMP, menambahkan bahwa atas nama pribadi dan rekan-rekannya memohon maaf atas kekurangan selama aktif sebagai bagian dari insan pendidikan KBB.
“Atas nama pribadi dan rekan-rekan yang purna tugas hari ini, mohon maaf atas segala kekurangan selama kami menjadi bagian insan pendidikan di Kab.Bandung Barat,” imbuhnya.
Selanjutnya, Ketua MKKS SMP mengucapkan terima kasih atas bimbingan para purna tugas selama ini. Diharapkan, kontribusi mereka tetapewarnai pendidikan di Kab. Bandung Barat.
“Terima kasih kepada para Bapak/Ibu yang saat ini menjalani purna tugas, yang telah membimbing para ASN di lingkungan Disdik KBB selama aktif,” tandasnya.***