Cililin (Newsroom)-Minat baca di setiap kalangan saat ini mengalami stagnasi, bahkan cenderung menjadi rendah. Hal tersebut terlihat dari indeks minat baca para siswa. Demikian disampaikan Aziz Ismail, Kepala SDN 3 Rancapanggung Cililin, saat me-launching Gerakan Literasi Sekolah (GLS) RAGEM, Kamis (25/8/22).
Disampaikan Aziz Ismail, GLS harus terus dikembangkan karena sangat bermanfaat dalam meningkatkan kemampuan literasi para siswa. Menurutnya, belum adanya fasilitas perpustakaan hendaknya tidak menjadi kendala dalam menigkatkan minat baca siswa.
“Kegiatan GLS harus terus disorong dan dikembangkan karena sangat bermanfaat bagi para siswa dalam meningkatkan tingkat literasi bagi para siswa. Kendati SDN 3 Rancapanggung belum memilki gedung perpustakaan tetapi kebiasaan membaca harus terus digalakan karena membaca bisa dimana saja,” ujar Aziz Ismail dihadapan warga sekolah.
Lebih jauh disampaikan Aziz Ismail, GLS yang digagasnya tersebut, saat ini digawangi oleh Dini Putri Rahayu, Moh Bambang Juanda, dan Tipa Nurapipa sebagai pembimbing GLS, serta para guru lainnya yang senantiasa mendukung kegiatan.
Ditambahkannya, GLS RAGEM yang bermakna Rancapanggung 3 Gemar Membaca tersebut berisikan kegiatan bercerita, membaca puisi, membaca pantun, pidato, dan sejumlah kesenian tradisional.
Dalam kegiatan membaca di GLS RAGEM, para siswa diberikan kesempatan untuk membaca sejumlah buku bacaan yang nantinya akan diminta untuk menceritakan kembali isi bacaan mereka yang dijadwalkan setiap Selasa dan Kamis.
Sementara itu, Iis Rinduwati selaku Pengawas Bina di Kecamatan Cililin memberikan support pada kegiatan launching GLS di atas. Diharapkannya, kegiatan dapat melanjutkan program literasi dan SDN 3 Rancapanggung menjadi contoh dan inspirasi untuk sekolah lainnya.
“Kami berharap SDN 3 Rancapanggung terus melanjutkan program kegiatan literasi, dan semoga SDN 3 Rancapanggung menjadi contoh dan inspirasi untuk SD-SD yang lain dalam melaksanakan gerakan literasi,” kata Iis Rinduwati.
Senada dengan Dini Putri Rahayu selaku Ketua GLS Ragem yang menambahkan kegiatan membaca buku bagi para siswa ini diharapkan terus berlanjut dengan memanfaatkan buku-buku yang ada di sekolah.
“Semoga kegitan yang sangat menarik ini dapat meningkatkan minat baca para siswa. Selain itu, yang lebih penting lagi adalah buku-buku yang ada di sekolah dapat dimanfaatkan keberadaannya,” imbuhnya.
Di kesempatan terpisah, Alfathanul Luthfie, Siswa kelas 5, merasa senang dan ingin meningkatkan minat baca untuk menambah pengetahuan. Para siswa sangat antusias atas program yang digulirkan sekolahnya. Terlebih, para guru menyuguhkan hal-hal kreatif yang senantiasa disajikan kepada para peserta GLS.
“Kami merasa sangat senang dan ingin meningkatkan minat baca untuk menambah pengetahuan. Kami sangat antusias atas program yang digulirkan sekolah. Terlebih, Bapa dan Ibu guru yang selalu menyuguhkan hal-hal kreatif yang senantiasa disajikan kepada kami semua,” pungkasnya.***
Pewarta: Adhyatnika Geusan Ulun-Newsroom Tim Peliput Berita Pendidikan Bandung Barat- Sumber Berita: Aziz Ismail, S.Pd., M.Pd (Kepala SDN 3 Rancapanggung Cililin KBB)
Model GLS RAGEM memberi penguatan literasi bagi warga sekolah, semoga dapat meningkatkan kompetensi LITERASI siswa
Keren! Gebrakan hebat, literasi berseri!