Ngamprah (Newsroom)- SMPN 3 Ngamprah KBB menyelenggarakan peringatan HUT Gerakan Pramuka ke 61. Kegiatan yang juga diikuti oleh ratusan anggota Pramuka Kwartir Ranting (Kwaran) Kec, Ngamprah tersebut, dilaksanakan selama dua hari (13-14/8) di halaman sekolah melalui Perkemahan Sabtu-Minggu (Persami).
Kepala SMPN 3 Ngamprah, Mepi, menyampaikan kegiatan di atas merupakan program rutin tahunan sekolah setiap peringatan HUT Gerakan Pramuka Nasional yang jatuh pada 14 Agustus. Menurutnya, program Persami yang merupakan salah satu bagian dari kegiatan Pramuka di pangkalan sekolahnya, sangat bermanfaat dalam pembentukan karakter siswa menuju generasi unggul sesuai dengan profil pelajar Pancasila.
Dalam keterangan press, Kepala Sekolah mengungkapkan kegiatan pada tahun ini selain diikuti Gugus Depan (Gudep) 04103-04101 SMPN3 Ngamprah, juga melibatkan para pembina Pramuka dari Dewan Kerja Ranting (DKR) dan para pengurus Kwaran Kec.Ngamprah, serta Pengurus Kwartir Cabang (Kwarcab) Kab. Bandung Barat, termasuk Pramuka Penegak SMK Tunas Bangsa KBB.
“Peringatan HUT Gerakan Parmuka merupakan program rutin tahunan sekolah yang jatuh pada setiap tanggal 14 Agustus. Kami menyelenggarakan program Persami yang merupakan salah satu bagian dari kegiatan Pramuka SMPN 3 Ngamprah. Kegiatan ini sangat bermanfaat dalam membentuk siswa menuju generasi unggul dan berkarakter sesuai dengan profil pelajar Pancasila,” ujarnya.
Ditambahkannya, warga sekolah dan seluruh panitia kegiatan sejak Sabtu (13/7) telah menyiapkan semua perangkat pendukung kegiatan. Menurutnya, pihaknya mengapresiasi antusias semua yang terlibat dalam HUT Gerakan Pramuka, sehingga acara berlangsung sesuai dengan program yang telah dicanangkannya.
“Saya sangat mengapresiasi antusias para siswa, rekan-rekan gurudan TU, dan warga sekolah lainnya yang telah menyukseskan acara HUT Gerakan Pramuka pada tahun ini,” Imbuhnya.
Sementara itu, Nenden Amalia, salah seorang Pembina Pramuka, mengungkapkan peringatan HUT Gerakan Pramuka ke 61 tahun ini lebih bermakna dan sesuai dengan harapan semua pihak. Hal tersebut sesuai dengan tema yang diusung, yakni Pramuka Mengabdi Tanpa Batas untuk Membangun Ketangguhan Bangsa.
Lebih jauh disampaikan, sesuai dengan tema HUT Gerakan Pramuka di atas yang memiliki pesan moral bahwa seorang anggota Pramuka harus mengabdikan dirinya untuk kejayaan tanah air dengan tanpa kenal lelah. Hal tersebut telah diisyaratkan dalam Dasa Dharma dan Trisatya Pramuka.
“Kami dan warga sekolah lainnya, telah menyiapkan kegiatan sejak jauh hari. Semuanya dimaksudkan agar peringatan HUT Gerakan Pramuka ke 61 tahun ini lebih bermakna dan sesuai dengan harapan semua pihak. Kemudian, sesuai dengan tema HUT Gerakan Pramuka, yakni Pengabdian Tanpa Batas, memiliki pesan moral bahwa seorang anggota Pramuka harus mengabdikan dirinya untuk kejayaan tanah air dengan tanpa kenal lelah. Hal tersebut telah diisyaratkan dalam Dasa Dharma Pramuka,” ungkapnya.
Di sisi lain, Pembina Penggalang Putra SMPN 3 Ngamprah, Nugraha, menyampaikan pihaknya berterimakasih kepada semua pihak yang telah menyukseskan kegiatan di atas. Menurutnya, hal ini mengandung harapan agar gerakan Pramuka selalu mengabdi tanpa batas demi kejayaan negara Kesatuan Repubik Indonesia.
“Kami berterimakasih kepada semua pihak yang telah menyukseskan kegiatan HUT Gerakan Pramuka yang ke 61 tahun ini. Semoga apa yang telah dilakukan oleh para pembina dari Kwaran, Kwarcab Gerakan Pramuka menjadi semangat mengabdi tanpa batas demi kejayaan negara Indonesia,” tegasnya.
Hal senada disampaikan Rahmat Hidayat, Pembina Pramuka, pihaknya berharap kegiatan Persami dapat membangkitkan semangat sekolah untuk semakin majudan berprestasi di kemudian hari.
“Kegiatan persami sangat berkesan setelah vakum dengan adanya pandemi covid 19, melihat antusiasme siswa yg sangat baik dan terlihat dari awal sampai akhir kegiatan mereka sangat menikmati. Mudah-mudahan jadi awal kebangkitan kegiatan kepramukaan khususnya di SMPN 3 Ngamprah semakin maju dan berprestasi,” tandasnya.
Berbagai kesan lainnya datang dari para peserta, yakni Jonathan Reinhard Ebenhaezer Sirait (Kelas 7B) dan Siti Anisa (7D). Mereka merupakan bagian dari 415 siswa dan 44 regu yang mengikuti kegiatan.
“Saya mendapatkan banyak pengalaman setelah mengikuti kegiatan ini, Saya jadi tahu apa artinya saling menghargai dan tahu apa artinya kebersamaan, dan kegiatan ini mengajarkan saya untuk belajar mandiri dan banyak hal lagi yang dapat saya ambil sebagai dasar untuk menjadikan Trisatya dan Dasa Dharma sebagai pedoman hidup saya,” ungkap Jonathan.
Sedangkan Anisa mengungkapkan kegiatan HUT Gerakan Pramuka sangat menyenangkan dan menantang. Terutama pada sejumlah game yang melatihnya untuk bekerjasama dan menghadapi segala rintangan dan tantangan yang mungkin akan terjadi.
“Menurut saya, camping kali ini seru, asik, nyenengin, bisa punya pengalaman baru. juga bisa merasakan kekompakan antara kelompok. Game-game nya cukup menyenangkan dan menantang dan di game-game itu kami bekerjasama dan menghadapi tantangan bersama,” pungkasnya.***
Sumber Berita dan Foto: Nenden Amalia, M.Pd (SMPN 3 Ngamprah)-Pewarta: Adhyatnika Geusan Ulun-Newsroom Tim Peliput Berita Pendidikan Bandung Barat.