Lembang KBB-Faza Nuhammad, Ketua OSIS SMPN 1 Lembang berhasil menghafal 3 juz Alquran. Prestasi membanggakan tersebut dicapainya dengan ketekunan setelah mengikuti ekstrakurikuler yang diselenggarakan sekolah, Tahfiz Quran.
Kepala SMPN 1 Lembang, Ai Nurhayati, saat memberikan sertifkat penghargaan kepada Faza, sangat mengpresiasi prestasi anak didiknya. Menurutnya, Faza Muhammad telah menjadi teladan teman-temannya di tengah aktivitasnya sebagai Ketua OSIS, namun tetap berprestasi di tahfiz quran.
“Kami sangat bangga, karena ada salah satu siswa sekaligus Ketua OSIS di tengah menjadi pemimpin dan padatnya kegiatan OSIS, Faza mampu menghafal 3 juz Alquran. Semoga ada lagi Faza-Faza selanjutnya di sekolah kita,” ungkapnya.
Lebih jauh disampaikan, Faza muhammad, selain menjadi Ketua OSIS, juga berprestasi di bidang akademik dan non akademik. Sekolah sangat bangga memiliki siswa yang multitalenta seperti dia.
Senada dengan Indra Budiadji selaku pembina OSIS dan Wakasek Kesiswaan, menambahkan, walaupum Faza agak pendiam, namun memiliki jiwa kepemimpinan yang baik. Pihaknya berharap, prestasi tersebut dapat memotivasi warga sekolah lainnya.
“Kami sangat bangga, karena baru pertama kali seorang Ketua OSIS yang telah menghafal 3 juz Alquran. Kami harap ke depannya banyak siswa Bangji (SMPN 1 Lembang) yang mengikuti jejak Faza dan terisnpirasi untuk menghafal Alquran,” imbuhnya.
Sementara itu, Faza memaparkan kiat menjadi penghafal Alquran. Menurutnya, pembiasaan menghafal Alquran ini dilakukan sejak usia 4 tahun, dan telah menghafal 1 juz yaitu juz ke 30. Sekarang, Faza sudah menghafal sekitar 6 juz, dan saat ini sedang menghafal juz ke 7 yaitu surat At Thoha.
“Awalnya memang merasa terbebani tapi setelah melakukan pembiasaan mengaji rutin dari dia kecil sampai sekarang telah terbiasa,” paparnya.
Dipaparkan juga, Faza dibesarkan dalam lingkungan keluarga yang religius. Dalam keluarganya, dia beserta adik-adiknya membiasakan mengaji serta setoran surat dan murajaah juz baru untuk disetorkan pada bundanya yang dilakukan setiap selesai salat Maghrib. Faza berharap adik-adiknya bisa seperti dirinya menjadu penghafal al quran. Awal belajar mengaji oleh bundanya, karena bunda adalah madrasah pertama baginya yang mengajari membaca al quran juga ilmu agama.
Ketika ditanya tentang siapa yang memotivasi dia untuk menjadi penghafal Alqura, dia termotivasi dari kajian ustaz Adi Hidayat yang mengatakan bahwasanya penghafal Alquran ketika nanti di yaumil kiyamah di akhirat akan dibukakan pintu surga dan akan dibawa orang-orang yang dicintai.
“Saya termotivasi dari ceramah ustaz Adi Hidayat dari Youtube. Oleh akrena itu, kelak bukan haya mampu menhfal, namun juga ingin memahami arti, makhraj, tanda baca, tafsir. Manya, setelah itu saya akan mendalami ilmu agama ket ahap selanjutnya karena Alquran adalah pondasi hidup saya,” jawabnya.
Dituturkan, dia ingin membawa kebahagiaan serta kesuksesan di dunia maupun di surga untuk kedua orangtua, keluarga, guru dan teman. Selain itu, Faza juga ingin memberikan manfaat bagi mereka.
Ditandaskan Faza, dirinya mengucapkan terima kasih kepada Guru PAI-nya. Atas bimbingannya, dia dapat berdiskusi keagamaan selepas melaksanakan salat berjamaah.
“Kita dapat menhfal Alquran. Asalkan kita ada niat insyaallah kita bisa belajar agama dimanapun dan kepada siapapun. Belajar agama selain belajar dari ayah, saya pun belajar dari guru agama pa Mamun. Beliau yang selalu membimbing, terutama rutin mengecek hafalan juz ke 30,” tandasnya. ***