Ngamprah-(Newsroom). Dinas Pendidikan Kab. Bandung Barat bekerjasama dengan PP Tabloid Pilar Post menggelar Pelatihan Menulis Berbasis Jurnalis jenjang SMP. Kegiatan yang diikuti oleh 103 siswa se Kab. Bandung Barat tersebut, menampilkan sejumlah narasumber kompeten di bidang jurnalistik dan diselenggrakan di SMPN 3 Ngamprah, Sabtu (22/1/22).
Kepala Dinas Pendidikan Kab. Bandung Barat, dalam sambutan yang diwakili oleh Kepala Seksi Kelembagaan dan Saran dan Prasarana SMP, Edi Saprudin, menyampaikan kegiatan di atas sangat penting untuk memberikan pemahaman kepada para pelajar tentang jurnalistik. Menurutnya, hal ini juga diperlukan dalam mewadahi kegemaran menulis yang lebih terarah dan efektif, sehingga akan dirasakan manfaatnya bagi semua pihak.
“Pelatihan Menulis Berbasis Jurnalis jenjang SMP se KBB ini sangatlah penting untuk memberikan pemahaman kepada para pelajar tentang jurnalistik. Selain itu, kegiatan ini diperlukan dalam mewadahi kegemaran menulis di kalangan pelajar, yang sebelumnya hanya menggunakan media WA, IG, FB, dan lain-lain, sehingga lebih terarah dan efektif. Hal ini ke depannya akan dirasakan manfaatnya bagi semua orang,” ujarnya dalam sambutan sekaligus mebuka kegiatan.
Senada dengan Mepi, Kepala SMPN 3 Ngamprah, mengapresiasi atas antusias para siswa dalam mengikuti kegiatan tersebut. Menurutnya, menulis merupakan satu kebutuhan yang tidak dapat dipisahkan dari dunia pendidikan, khususnya di kalangan siswa. Sehingga pelatihan ini merupakan sarana yang tepat dalam mewadahi kegemaran mereka di bidang jurnalistik.
Di sisi lain, Ketua Panitia, Rustam, menyampaikan program yang diprakarsai oleh PP Tabloid Pilar Post dengan Dinas Pendidikan Kab. Bandung Barat tersebut, merupakan salah satu satu kegiatan yang bertujuan untuk mewadahi kegemaran siswa dalam bidang menulis. Selain itu, diharapkan hasil pelatihan ini akan dapat diimplementasikan di kehidupan nyata.
Hal di atas disampaikan juga oleh Hamdan, Redaktur PP Tabloid Pilar Post. Ditambahkannya, dunia saat ini tidak dapat dipisahkan dari dunia jurnalistik. Sehingga diharapkan pelatihan ini menjadi sarana yang efektif dalam memperkenalkan jurnalistik bagi kalangan pelajar. Sehingga mereka dapat menggali dan potensi di bidang tersebut untuk peningktan kemampuan menulis.
Di lain pihak, Dr. Siti Sugih Hartiningsih, Dosen Penulisan Kreatif STIKes Dharma Husada Bandung, menyampaikan materi tentang cara penulisan jurnalistik yang baik dan benar. Menurutnya, hal-hal yang perlu diperhatikan dalam penulisan, yakni dengan memperhatikan sejumlah kaidah penulisan.
“dalam penulisan jurnalistik yang baik dan benar, hal-hal ynag perlu diperhatikan dalam penulisan, yakni menggunakan potensi diri, berdasarkan fakta dan kebenaran, bukan hoax, bahasa yang singkat, padat, dan jelas, bahasa yang mudah dimengerti, berita berisikan 5W+1H (what, when, who, why, where, how), struktur piramida terbalik-mendahulukan informasi terpenting sebelum informasi tambahan, memperhatikan tanda baca, dan bukan contekan,” paparnya.
Di kesempatan terpisah, Astrid Marsa, siswa SMPN 2 Ngamprah, mengungkapkan peltahina ini sangat bermanfaat bagi diri dan temannya. Dengan kegiatan ini para peserta dapat mengetahui dan memahami tentang dunia jurnalistik. Selain itu, hasil dari pelatihan ini akan dipraktikkan di media sekolah, seperti majalah dinding, dan media online lainnya.
Pewarta: Adhyatnika Geusan Ulun –Sumber Berita: Nenden Amalia, M.Pd. Editor Redaksi: Newsroom
