Berita: Riska Mutiara
BATUJAJAR – (NEWSROOM). – Geliat pendidikan di wilayah Kabupaten Bandung Barat sudah menampakan kemajuan yang signifikan sejak beberapa tahun terakhir. Demi mendorong masyarakat Bandung Barat yang AKUR (Aspiratif, Kreatif, Unggul, dan Religius), Dinas Pendidikan Kabupaten Bandung Barat terus berupaya meningkatkan kualitas pendidikan melalui beberapa ujung tombak kegiatan seperti GLS, PPK, peningkatan mutu guru, peningkatan mutu siswa, lomba-lomba ajang kompetisi guru, kompetisi siswa dan masih banyak lagi.
Belum lama ini, Kepala Bidang SMP, Dadang A. Sapardan membuka kegiatan Lomba Minat dan Bakat Siswa Jenjang SMP Tahun 2019 melalui OSN dan O2SN di SMPN 1 Batujajar pada hari Sabtu (16/3/19), acara dimulai pukul 08.00 sampai dengan selesai. Dalam sambutannya, Dadang mewakili Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Bandung Barat menyampaikan bahwa banyak hal yang diharapkan dan merasa optimis dari ajang kegiatan lomba minat dan bakat ini,
“Alhamdulillah saya merasa bangga melihat antusias para siswa/i pagi ini dalam mengikuti kegiatan lomba OSN dan O2SN walaupun dalam keadaan hujan rintik sepanjang pagi. Untuk itu saya merasa optimis bahwa Bandung Barat lumpaaat dapat terwujud dan ajang lomba minat dan bakat ini mampu memicu dan memacu semangat berprestasi. Siswa dapat berkompetisi secara sehat ( healthy competition) untuk menghadapi Indonesia emas 2045, serta mendorong pencapaian kompetensi kecakapan abad 21 yaitu menjadikan siswa/siswi yang memiliki kecakapan 4C ( Critical Thinking, Colaborative, Creative, dan, Communicative) atau 4K ( Kritis,Kreatif,Kolaboratif,dan Komunikatif).” ungkap Dadang.
Lebih jauh Dadang mengutarakan bahwa OSN dan O2SN ini adalah rangkaian kegiatan rutin tahunan resmi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan yang pelaksanaannya dimulai dari tahap penyeleksian di sekolah, Kab/Kota, Provinsi, hingga Nasional. Untuk OSN lebih fokus kepada minat dan bakat siswa di bidang akademik seperti IPA, IPS,dan Matematika. Sedangkan O2SN fokus ke minat dan bakat siswa di bidang olah raga. Ada juga FLS2N yang fokusnya adalah untuk minat dan bakat siswa di bidang kesenian. Kemudian GSI (Gala Siswa Indonesia) yaitu lomba minat dan bakat siswa di bidang sepakbola. Lomba Penelitian Ilmiah, Olimpiade Literasi ( membuat cerpen, puisi) yang diselenggarakan secara Online, maka dari itu Dadang menghimbau kepada para pengurus MGMP untuk mengikuti dan mendaftarkan siswa-siswa yang memiliki minat dan bakat di bidang tersebut.
Suasana terasa riuh dan padat, namun tetap tertib di lokasi lomba karena lebih dari 350 siswa/i (105 peserta OSN IPA, 105 peserta OSN Matematika, 103 peserta OSN IPS dan sisanya peserta O2SN) yang berasal dari perwakilan tiap-tiap sekolah negeri maupun swasta beserta guru pembimbing di Kabupaten Bandung Barat hadir dan mengikuti pembukaan OSN dan O2SN ini.
Upacara Pembukaan kegiatan lomba minat dan bakat siswa se KBB ini dihadiri pula oleh para Pengawas Dinas Pendidikan bidang SMP, Kepala Sekolah serta Guru-Guru Pembimbing. Pembukaan acara dimeriahkan oleh TIM MARCHING BAND SMPN 1 Batujajar yang penampilannya begitu memukau dengan memakai kostum khas mereka berwarna merah putih.
Sebelum kegiatan lomba dimulai, Kepala Sekolah SMPN 1 Batujajar, Jaka Supriatna berpesan dan memotivasi siswa/i dalam pengarahan teknisnya agar mereka mampu berkompetisi dengan jujur dan sportif selama pelaksanaan. Selain itu Jaka menginformasikan bahwa tempat kegiatan O2SN tidak hanya di SMPN 1 Batujajar saja, melainkan disebar di beberapa tempat diantaranya; SMPN 2 Padalarang untuk lomba Atletik, GOR Desa Batujajar Barat untuk lomba Bulu Tangkis, Kolam Renang Cempaka Cimahi untuk lomba Renang,sedangkan SMPN 1 Batujajar hanya untuk lomba Pencak Silat.
“Kalian adalah peserta terbaik yang dikirimkan oleh sekolah kalian, maka dari itu ikutilah lomba ini dengan jujur dan sportif. Berkompetisilah secara sehat ( Healthy Competition ) selama pelaksanaannya, berusahalah semaksimal mungkin, dan tak lupa berdo’a selama menunggu hasilnya. Apapun hasilnya, itu adalah murni hasil usaha kalian dan merupakan Ridho Allah SWT.” Pungkas Jaka.