Berita: Elis Lisnawati
CILILIN-(NEWSROOM). Gerakan Literasi Sekolah di SMPN 2 Cililin telah berjalan dengan baik dan mengarah menjadi sebuah pembiasaan. Setiap Selasa pagi, para siswa dan guru selama 15 menit sebelum pembelajaran dimulai melaksanakan readhaton. Tidak itu saja, setiap Jumat pagi pun sebelum melakukan aktivitas belajar, seluruh siswa secara rutin melaksanakan tadarus Al-Quran yang dimotori oleh Guru Mata Pelajaran Pendidkan Agama Islam dan Budi Pekerti SMPN 2 Cililin.
“Kegiatan Tadarus bersama ini dilaksanakan setiap hari Jum’at kedua dan Jum’at keempat setiap bulannya di awal pembelajaran. Setelah selesai tadarus, dilaksanakan Kultum sebagai tambahan materi agama dengan berbagai tausiyah,” papar Jumardi, Kepala SMPN 2 Cililin saat memberikan keterangan tentang kegiatan tadarus Al-Quran di sekolahnya, Jumat (9/11/18).
Sedari pagi para siswa sudah duduk berdempetan satu sama lain di halaman sekolah dengan hanya beralaskan tikar dan koran bekas. Kegiatan yang melibatkan seluruh siswa dari berbagai kelas ini mendapatkan antusiasme dari seluruh siswa yang mengikuti kegiatan tersebut. Semua hanyut dalam kebersamaan yang semakin mempererat ukhuwah di antara mereka. Tadarus diawali dengan pembacaan Asmaul Husna yang dipimpin oleh salah seorang siswa yang sudah hapal. Setelah pembacaan Asmaul Husna dilanjutkan dengan membaca Al-Quran surat Al-Kahfi ayat 1 – 10 dan surat Al Hasyr ayat 20-24 dibimbing langsung oleh guru PAI-BP, E. Nurhayati dan H. Ahlan Hamid.
“Pelaksanaan Tadarus Bersama ini tidak lepas dari dukungan Bapak Kepala SMPN 2 Cililin. Harapan saya kegiatan ini harus berlangsung terus untuk memupuk kebersamaan di antara siswa bahkan dengan guru, sehingga semua warga sekolah bisa duduk bersama saling berdampingan. Dalam konsep 3B (Beauty, Brain, Behavior) siswa SMPN 2 Cililin hendaknya memiliki sifat cantik atau rapih dalam penampilan, cerdas dalam berfikir, dan memiliki tingkah laku atau akhlaq mulia yang mungkin salah satunya dengan membaca Al Qur’an bersama,“ ungkap Ahlan Hamid, guru PAI SMPN 2 Cililin.
Di sisi lain Jumardi berharap, ke depannya SMPN 2 Cililin bisa menyelenggarakan kegiatan shalat Dhuha bersama yang dilaksanakan di lapangan yang jadwalnya bisa bergabung dengan Tadarus Al-Quran atau dengan jadwal terpisah.
“Saya berharap nantinya di SMPN 2 Cililin bukan hanya kegiatan Tadarus Al-Quran saja yang digelar, tetapi shalat Dhuha bersama yang jadwalnya satu kali dalam sebulan atau satu kali dalam tiga bulan. Semuanya ditujukan dalam rangka penguatan pendidikan karakter khususnya aspek religi” pungkas Sumardi.