Berita: Dasarss
NGAMPRAH, (NEWSROOM).-Kepala Dinas Pendidikan Kab. Bandung Barat, Imam Santoso M.R. berangkatkan dua orang siswa yang akan berlaga pada Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) Tingkat Nasional untuk jenjang SMP. Mereka tergabung menjadi kontingen Prov. Jawa Barat pada O2SN Tingkat Nasional yang diselenggarakan di Semarang Prov. Jawa Tengah, mulai tanggal 26 s.d. 31 Agustus 2019. Keduanya adalah Muslim Abdul Aziz dari SMP 1 Padalarang dan Diana Reciyati dari SMP 1 Lembang. Muslim akan berlaga pada cabang olahraga (cabor) pencak silat putra, sedangkan Diana pada cabor atletik. Selain kedua siswa tersebut, dua orang pelatih dari Kab. Bandung Barat pada cabor yang sama pun ikut diberangkatkan, yaitu Federik Andika untuk pelatih cabor pencak silat serta Herdiana Saputra untuk pelatih cabor atletik.
Dalam pesan yang disampaikan di ruang kerjanya, Imam berharap agar kedua atlet dari Kab. Bandung Barat dapat menunjukkan prestasi optimalnya, sehingga dapat memboyong medali emas dari setiap nomor yang dipertandingkan. Sebelum dan saat bertanding, setiap atlet harus memiliki keyakikan buat bahwa dirinya akan menjadi juara. Keyakinan yang kuat itu akan menjadi stimulan capaian prestasi tertinggi. Setiap raihan emas merupakan representasi capaian prestasi yang dapat mengharumkan nama baik daerah dan sekolah yang diwakilinya.
“Tunjukkan prestasi optimal yang dimiliki pada ajang yang diikuti sehingga nama baik daerah dan yang diwakili akan terangkat,” pesan Imam di depan para atlet dan pelatih, Rabu (21/08/19).
Selanjutnya, disampaikan bahwa keberangkatan ke Semarang untuk mewakili Prov. Jawa Barat patutlah disyukuri karena hanya orang-orang pilihan yang dapat berangkat menjadi kontingen O2SN. Di belakang keberangkatan tersebut, banyak orang yang berkeinginan untuk menjadi kontingen, tetapi karena kemampuannya belum sebaik yang dimiliki, harapan tersebut harus kandas. Karena itu, banyak-banyaklah bersyukur atas nikmat yang telah diberikan Allah SWT. Selain itu, tetaplah tunjukkan sikap rendah diri, sekalipun prestasi yang diraih sudah cukup tinggi.
“Banyaklah bersyukur atas nikmat yang diberikan Allah SWT, sehingga kalian bisa menjadi kontingen O2SN Prov. Jawa Barat,” pesan Imam.
Kedua siswa dan pelatih dari Kab. Bandung Barat tersebut, sebelumnya akan mengikuti pembinaan yang dilaksanakan Dinas Pendidikan Prov. Jawa Barat mulai tanggal 23 s.d. 25 Agustus 2019 di Hotel Karangsetra, Bandung. Setelah itu, kontingen akan berangkat menuju Semarang dari Bandara Husen Sastranegara, Bandung. Kontingen O2SN Prov. Jawa Barat yang berangkat ke Semarang terdiri atas 10 atlet dengan didampingi oleh 5 orang pelatih. Cabang olahraga yang dipertandingkan pada O2SN tingkat nasional tersebut adalah pencak silat, atletik, bulutangkis, renang, dan karate.
Pada kesempatan yang sama, Kasi Kesiswaan SMP, Nuryani mengungkapkan bahwa dirinya merasa beryukur atas keberangkatan siswa dan pelatih dari Kab. Bandung Barat yang menjadi kontingen Prov. Jawa Barat pada O2SN Tingkat Nasional. Unsur kontingen tersebut diharapkan dapat berkontribusi positif terhadap raihan prestasi kontingen Prov. Jawa Barat, sehingga dapat mempertahankan posisi juara umum seperti yang diperoleh tahun sebelumnya.
“Saya sangat bersyukur karena kita dapat menjadi bagian dari kontingen Prov. Jawa Barat pada O2SN Tingkat Nasional di Semarang,” papar Yani, saat dimintai tanggapannya atas keberangkatan dua siswa dan dua pelatihnya.***