PARONGPONG-(NEWSROOM). SMPN 2 Parongpong kembali mempertahankan predikat sekolah inspiratif terbaik Gerakan Literasi Sekolah (GLS) tingkat Kabupaten Bandung Barat (KBB). Penghargaan tersebut diberikan pada Pameran Pendidikan KBB langsung oleh Bupati Bandung Barat, Aa Umbara Sutisna, di Plasa Mekarsari Komplek Perkantoran KBB, Rabu (18/12/2019).
Kepala SMPN 2 Parongpong, Yeti Resmiati, mengungkapkan rasa bangga dan syukurnya atas prestasi di atas. Menurutnya, hal tidak terlepas dari peran serta dan kerja sama seluruh elemen sekolah. Pihaknya senantiasa memberi dukungan penuh agar program GLS dan Tantangan Membaca Bandung Barat (TMBB) di SMPN 2 Parongpong terus digaungkan bukan hanya kepada siswa, melainkan juga semua warga sekolah.
Ditambahkannya bahwa keterlibatan semua unsur tersebut berbanding lurus dengan kesuksesan sekolahnya. Salah satu dukungan yang mampu diberikan SMPN 2 Parongpong kepada Sang Juara dan Guru Perintis TMBB adalah reward terhadap mereka yang terlibat aktif dalam program ini.
Lebih jauh disampaikan, SMPN 2 Parongpong pada perhelatan Pameran Pendidikan tahun ini, selain mampu mempertahankan diri sebagai sekolah inspiratif, juga mendapatkan penghargaan untuk kategori Siswa TMBB terbaik pertama, yakni Devita Putri Nandini dengan bacaan 229 buku yang jumlahnya mencapai 300-400 halaman selama masa tujuh bulan TMBB.
Selain itu, SMPN 2 Parongpong juga meraih prestasi untuk kategori Guru Perintis GLS atas nama Tien Sri Suhartini dan Imas Siti Nurjanah, yang menjadi terbaik dalam hal jumlah bacaan buku terbanyak, bersama 10 guru sekolah lainnya.
Yeti Resmiati mengemukakan bahwa dengan selalu memberikan reward sebagai apresiasi kepada para pegiat literasi sekolahnya, berbanding lurus dengan prestasi saat ini. Hal ini sangat baik dalam memotivasi mereka untuk mendapatkan sumber informasi akurat dan terpercaya dengan membaca
Dikemukakannya bahwa pengaruh reward juga sangat berpengaruh terhadapa prestasi belajar siswa. Menurutnya, ketika seorang siswa mendapatkan reward dari sekolah ataupun dari gurunya maka otomatis dia akan semakin termotivasi untuk giat membaca dan menulis. Sehingga akan mampu mencapai prestasi yang optimal. Bahkan bagi siswa yang belum berprestasi sekalipun.
Ditambahkannya juga bahwa reward akan meningkatkan jiwa kompetitif siswa. Dengan adanya jiwa kompetitif mereka akan saling bersaing secara sehat untuk mencapai prestasi.
Yeti berharap seluruh siswa, guru seluruh elemen SMPN 2 Parongpong tetap semangat untuk mempertahankan program unggulannya tersebut. Sehingga di masa depan akan terus bermunculan generasi literat, yang selalu berprestasi mengharumkan nama sekolah.
Sumber: Yeti Resmiati (Kepala SMPN 2 Parongpong)
Berita: Nani Sulyani
Editor: Adhyatnika GU