Oleh: Asep Dedi
(Guru SDN Naggerang)
Perkembangan teknologi yang pesat saat ini telah membawa dampak signifikan di berbagai sektor kehidupan, termasuk dalam dunia pendidikan.
Di tengah pesatnya kemajuan ini, SDN Nanggerang, sebuah sekolah yang terletak di daerah pedesaan, turut merasakan dampak dari kemajuan teknologi tersebut. Meskipun berada jauh dari pusat kota, teknologi telah mengubah pola pembelajaran dan gaya hidup peserta didik.
Kini, teknologi bukan lagi sekadar alat bantu, melainkan sudah menjadi elemen vital dalam proses pendidikan, terutama dalam menghadapi tantangan revolusi industri 5.0 yang semakin berbasis digital.
Sebagai lembaga pendidikan, sekolah harus mampu beradaptasi dengan perubahan zaman agar tetap relevan dan efektif. Salah satu cara yang dapat dilakukan adalah dengan mengintegrasikan teknologi dalam proses pembelajaran. Dalam konteks ini, literasi digital memiliki peran yang sangat penting.
Literasi digital tidak hanya mencakup keterampilan teknis dalam menggunakan perangkat digital, tetapi juga kemampuan untuk menyaring, mengevaluasi, dan memanfaatkan informasi secara bijak dan etis. Program LIDI EDUN (Literasi Digital Edukasi Unggul) hadir untuk menjawab tantangan tersebut, dengan tujuan mempersiapkan peserta didik SDN Nanggerang menghadapi dunia yang semakin terhubung secara digital.
Program LIDI EDUN memiliki beberapa tujuan utama yang bertujuan untuk meningkatkan kemampuan digital peserta didik SDN Nanggerang di berbagai aspek penting di era digital ini:
1.Meningkatkan Keterampilan Teknologi Dasar
Program ini bertujuan untuk memperkenalkan peserta didik pada perangkat digital dasar, seperti komputer, Chromebook, tablet, dan berbagai aplikasi pembelajaran yang mereka gunakan sehari-hari. Keterampilan ini sangat penting agar peserta didik dapat memanfaatkan teknologi dalam menunjang kegiatan belajar mereka dengan lebih efektif dan efisien.
2. Memahami dan Menyaring Informasi Digital
Di dunia digital, informasi dapat dengan mudah diakses. Namun, tidak semua informasi tersebut valid atau berguna. Program ini mengajarkan peserta didik untuk mencari, menyaring, dan mengevaluasi informasi dengan cermat. Dengan keterampilan ini, peserta didik dapat mengenali mana informasi yang relevan dan akurat, serta menghindari hoaks atau informasi yang dapat menyesatkan.
3. Membangun Kreativitas dan Keterampilan Digital
Program LIDI EDUN juga memberikan ruang bagi peserta didik untuk berkreasi dan berinovasi dengan teknologi. Peserta didik akan diajarkan cara membuat karya digital seperti presentasi, poster, gambar, serta proyek-proyek digital lainnya. Hal ini tidak hanya meningkatkan keterampilan teknis mereka, tetapi juga merangsang kreativitas dan kemampuan berfikir kritis mereka.
4. Menumbuhkan Etika dan Tanggung Jawab Digital
Salah satu aspek penting dari literasi digital adalah bagaimana menggunakan teknologi secara etis dan bertanggung jawab. Program ini berfokus pada pembentukan karakter peserta didik dalam menggunakan teknologi, dengan mengajarkan mereka untuk menghargai privasi orang lain, menghindari perilaku buruk seperti cyberbullying, dan menggunakan teknologi secara bijak serta penuh tanggung jawab.
Program LIDI EDUN dirancang melalui beberapa tahapan yang saling berkesinambungan, yang bertujuan untuk memastikan tujuan program tercapai secara efektif:
- Perencanaan
Tahap perencanaan melibatkan komunikasi antara pihak sekolah, peserta didik, orang tua, dan pemangku kepentingan lainnya. Pada tahap ini, akan disusun tujuan, langkah-langkah pelaksanaan, serta pemetaan sumber daya yang tersedia di sekolah. - Pelaksanaan
Program ini dilaksanakan setiap hari Sabtu, dengan sesi pembelajaran yang terstruktur dan sistematis. Setiap sesi bertujuan untuk meningkatkan keterampilan digital peserta didik secara bertahap. Pembelajaran dilakukan secara interaktif, memanfaatkan teknologi yang ada di sekolah, sehingga peserta didik dapat belajar dengan cara yang menyenangkan dan efektif. - Evaluasi dan Tindak Lanjut
Evaluasi dilakukan setiap bulan untuk memastikan bahwa tujuan program tercapai. Evaluasi ini mencakup pengamatan terhadap keterampilan peserta didik, serta umpan balik dari peserta didik, guru, dan orang tua. Berdasarkan hasil evaluasi, akan dilakukan perbaikan dalam metode pengajaran dan materi agar lebih efektif di masa mendatang.
Keberhasilan program LIDI EDUN sangat bergantung pada pemanfaatan berbagai sumber daya yang ada di sekolah. Aset manusia, seperti guru yang terampil dan berkompeten dalam pengajaran teknologi, menjadi faktor utama dalam mendukung kelancaran program. Selain itu, fasilitas fisik dan teknologi yang memadai juga sangat penting, agar peserta didik dapat mengakses dan memanfaatkan teknologi dengan baik selama proses pembelajaran.
Tak kalah penting, dukungan sosial dan budaya dari masyarakat sekitar serta pemerintah turut berperan besar dalam memastikan kelangsungan dan keberhasilan program ini. Tanpa dukungan tersebut, program literasi digital ini mungkin tidak akan berjalan dengan optimal.
Melalui program LIDI EDUN, diharapkan peserta didik SDN Nanggerang tidak hanya memperoleh keterampilan digital yang mumpuni, tetapi juga berkembang menjadi individu yang memiliki karakter dan etika digital yang baik. Dengan keterampilan digital yang kuat, peserta didik diharapkan dapat berpikir kritis dalam menyaring informasi, bertindak bijak di dunia maya, serta menjadi warga negara yang bertanggung jawab.
Lebih dari itu, program ini bertujuan untuk membentuk peserta didik menjadi Profil Pelajar Pancasila, yaitu generasi yang cerdas, kreatif, berintegritas, dan mampu beradaptasi dengan perubahan zaman. Dengan kemampuan digital yang kuat, peserta didik diharapkan tidak hanya menjadi pengguna teknologi yang terampil, tetapi juga dapat memberikan kontribusi positif bagi masyarakat, bangsa, dan negara.
Sebagai hasil akhirnya, LIDI EDUN tidak hanya berfokus pada peningkatan keterampilan teknis, tetapi juga pada pembentukan karakter dan etika digital yang luhur. Dengan demikian, program ini diharapkan dapat menghasilkan generasi muda yang siap menghadapi tantangan masa depan dengan integritas, etika, dan keterampilan digital yang unggul. ***