Parongpong-(Newsroom). SMPN 2 Parongpong kembali menorehkan tinta emasnya dengan meluncurkan buku berjudul “Pena Bertuah”. Karya antologi warga sekolah tersebut merupakan kumpulan pantun yang dihimpun selama mengikuti program TMBB yang dicanangkan gerakan Literasi Sekolah (GLS) Mekar Kab. Bandung Barat.
Kepala SMPN 2 Parongpong, Hj. Yeti Resmiati, mengungkapkan rasa bangga atas terbitnya buku di atas. Menurutnya, kegiatan penulisan karya ini dapat memunculkan penulis” kreatif, handal, dan profesional”. Hal tersebut dikarenakan hasil karya ini benar-benar merupakan pengalaman nyata para penulis, sekaligus curahan jiwanya pada masa Pandemi Covid-19 berlangsung.
“Alhamdulillaah, kegiatan penulisan buku antologi pantun Dupong (SMPN 2 Parongpong) ini dapat memunculkan penulis” kreatif, handal, dan profesional karena hasil karya ini benar- benar merupakan pengalaman nyata para penulis dan curahan jiwanya pada masa Pandemi Covid-19 untuk mengisi waktu- waktu luangnya,” ungkapnya kepada Newsroom, (19/1/21).
Disampaikan juga bahwa diambilnya judul Pena Bertuah memiliki arti pena keramat/sakti sebagai simbol pemberian ilmu yang bermanfaat.
Lebih jauh ditambahkan bahwa pihaknya mengapresiasi seluruh warga sekolah yang turut berkarya di buku tersebut.
Masih menurut Hj. Yeti, tujuan dari pembuatan buku ini, adalah salah suatu cara untuk mendokumentasikan, mengapresiasi, serta memotivasi seluruh warga SMPN 2 Parongpong agar terus menerus mengasah potensi dan kemampuan pada dirinya untuk menghasilkan sebuah karya literasi.
Selanjutnya, terbitnya buku ini juga menjadi bukti nyata sumbangsih SMPN 2 Parongpong terhadap tumbuhkembangnya gerakan literasi sekolah di Kabupaten Bandung Barat.
Tujuan lainnya adalah mengajak warga sekolah untuk selalu mencintai kegiatan membaca dan menulis agar kaya dengan pengetahuan, pengalaman, dan wawasan ilmu.
Sementara itu, Imas Siti Nurjanah, Guru Penulis, menuturkan bahwa hadirnya buku antologi ini sebagai perwujudan karya dan kreasi warga sekolah untuk turut membumikan literasi.
“Alhamdulillah…Antologi Pantun Pena Bertuah Dupong akhirnya hadir sebagai perwujudan karya dan kreasi kami untuk turut membumikan literasi. Terima kasih kepada Ibu Kepala Sekolah yang senantiasa memotivasi dan memfasilitasi,” tuturnya.
Di sisi lain, Syifa Khairunnis, siswa penulis, memberikan komentar bahwa terbitnya buku ini membuat dirinya lebih bersemangatvubtyk menulis.
“Dengan terbitnya buku antologi pantun Dupong, saya sebagai siswa sangat bangga, karena Dupong berhasil menerbitkan sebuah buku yang berisi hasil karya pantun Kepala Sekolah, Guru, Siswa, dan Tenaga Administrasi. Selain itu, saya menjadi lebih bersemangat dan termotivasi dalam menuangkan karya saya lewat tulisan,” komentarnya.
Hj. Yetti mengucapkan terima kasih kepada semua pihak, terlebih kepada Pengawas Pembina, Bunda Ayu, yang telah memotivasi tim penulis. Sehingga penulisan buku ini dapat diselesaikan sesuai dengan program yang direncanakan.
Ditandaskannya juga bahwa karya ini diharapkan dapat membawa manfaat dan maslahat untuk semua pihak.
“Semoga kegiatan kreatif ini dapat bermanfaat, bermaslahat, dan bermartabat bagi perkembangan dan kemajuan SMPN 2 Parongpong,” tandasnya. ❤️❤️
Berita: Adhyatnika Geusan ulun
Sumber Berita: Dra. Hj.Yeti Resmiati, M.M(Kepala SMPN 2 Parongpong)