Cipongkor (Newsroom). Sejumlah sekolah menengah pertama di Kecamatan Cipongkor menggelar penilaian kinerja guru (PKG). Kegiatan yang melibatkan seluruh guru tersebut dipandu oleh pengawas pembina, Dr. Hery Taryana, dilaksanakan di SMPN 2 Cipongkor, Senin, (23/11/20).
Dr. Hery Taryana dalam presentasinya menyampaikan bahwa program di atas merupakan implementasi dari Peraturan Menteri Negara RB dan PAN Nomor 16 Tahun 2009. Menurutnya, Penilaian Kinerja Guru adalah evaluasi yang dilaksanakan setiap poin dari aktivitas kewajiban utama guru dengan tujuan bimbingan kepangkatan, karir dan jabatan.
"Penilaian Kinerja Guru, sesuai dengan Permen RB dan PAN adalah evaluasi yang dilaksanakan setiap poin dari aktivitas kewajiban utama guru dengan tujuan bimbingan kepangkatan, karir dan jabatan. Hal ini harus disikapi oleh semua guru dalam meningkatkan komoetensinya," ungkapnya.
Lebih jauh disampaikan bahwa implementasi kewajiban utama guru saling berkaitan erat dengan kapabilitas guru dalam memahami dan mempraktekan kompetensinya. Oleh karena itu, pemahaman dan praktik kompetensi sangat berpengaruh dengan kesuksesan dan kualitas dari aktivitas bimbingan, pembelajaran dan implementasi pada siswa yang dilakukan di Sekolah.
Sementara itu, Adhyatnika, guru SMPN 1 Cipongkor, menyampaikan bahwa kegiatan di atas merupakan salah satu upaya pemerintah dalam meningkatkan kualitas pelayanan pendidikan. Sehingga program ini diharapkan dapat menambah pengetahuan dan pemahaman tentang penilaian kinerja guru.
"Kegiatan ini sangat bermanfaat. Program ini juga merupakan upaya pemerintah, dalam hal ini Dinas Pendidikan KBB, dalam meningkatkan kualitas pendidikan, khususnya kompetensi guru. Sehingga diharapkan dapat berdampak pada peningkatan mutu pembelajaran," katanya.
Ditandaskan oleh Dr. Hery, bahwa sistem penilaian kinerja guru merupakan manajemen kinerja yang berfokus pada guru yang dirancang untuk menilai level kinerja guru secara kelompok maupun individu. Hal ini pun merupakan sebuah upaya efektif untuk menjadikan kinerja sekolah menjadi optimal. Sehingga akan berimbas pada kualitas siswa dan proses pembelajaran yang lebih baik.
"Sistem PKG, dalam pelaksanaanya, merupakan manajemen kinerja yang berfokus pada guru. Hal ini dirancang untuk menilai level kinerja mereka secara kelompok maupun perorangan. Sehingga hal ini akan menjadikan kinerja sekolah menjadi optimal dan bisa berefek pada kualitas siswa yang lebih baik, " tandasnya. ***
Berita dan Foto: Eksklusif Newsroom.