Parongpong (Newsroom). SMPN 2 Parongpong melaksanakan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) virtual. Kegiatan yang diikuti oleh 215 siswa baru tersebut, berlangsung selama dua hari, Rabu-Kamis (21-22/7/21).
Kepala SMPN 2 Parongpong, Hj. Yeti Resmiati, menyampaikan kegiatan di atas diselenggarakan dengan mengusung tema Membentuk Profil Pelajar Pancasila yang Mandiri dan Patriotik. Menurutnya, hal ini untuk mengimplementasikan visi dan misi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan No. 22 Tahun 2020 tentang Rencana Strategis Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Tahun 2020-2024. Sehingga materi yang diberikan pun, selain Wawasan Wiyata Mandala, pengenalan Kurikulum dan belajar efektif, pendidikan kepramukaan, dan tata tertib sekokah, juga Profil Pelajar Pancasila.
“Materi MPLS, selain Wawasan Wiyata Mandala, pengenalan Kurikulum dan belajar efektif, pendidikan kepramukaan, dan Tata Tertib Sekokah, juga Profil Pelajar Pancasila, yakni beriman, bertakwa kepada Tuhan YME dan berakhlak mulia, berkebhinekaan, bergotong royong, mandiri, serta bernalar kritis dan kreatif. Hal ini sesuai dengan visi dan misi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan No. 22 Tahun 2020 tentang Rencana Strategis Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Tahun 2020-2024,” sambutnya saat mebuka kegiatan, Rabu (21/7/21).
Ditambahkannya, sekolah tetap memberikan perhatian khusus berkenaan dengan kondisi pembelajaran di masa pandemi Covid-19. Sehingga pihaknya menggelar kegiatan di atas secara virtual murni. Hal ini untuk mendukung upaya pemerintah dalam penanggulangan penyebaran pandemi tersebut.
Sementara itu, Eva Marviana, Wakasek Kesiswaan, menyampaikan kegiatan tersebut menayangkan video tentang lingkungan dan warga sekolah kepada siswa baru. Selain itu, diperkenalkan juga sejumlah ekstrakurikuler unggulan yang dapat dipilih sebagai wadah dalam mengembangkan potensi, minat dan bakat mereka .
Di sisi lain, R.Wijadi, guru PPKn, menyampaikan dengan MPLS diharapkan menjadi awal terbentuknya pelajar yang memiliki kompetensi abad 21 dengan tetap berprinsip pada nilai-nilai pancasila. Menurutnya, pelajar Pancasila harus memiliki karakter bernalar kritis, aktif, dan kreatif. Oleh karena itu guru harus mendorong mereka untuk mempunyai komtensi tersebut.
Di lain pihak, Asep Kurnia selaku Komite Sekolah mengungkapkan SMPN 2 Parongpong harus dijadikan tempat menimba ilmu, menggali potensi dan merangkai prestasi siswa. Sehingga kegiatan MPLS diharapkan membuat siswa baru memperoleh pengalaman belajar baru yang menyenangkan, mengenal warga sekolah, termasuk budaya, dan tata tertib sekolah.
“Jadikanlah SMPN 2 Parongpong sebagai tempat untuk menimba ilmu, menggali potensi, dan merangkai prestasi untuk diri, keluarga, masyarakat, dan bangsa. Para peserta didik baru dapat memperoleh pengalaman baru yang menyenangkan, mengenal teman- teman baru, para guru dan karyawan, dan termasuk pula norma budaya, dan tata tertib,” imbuhnya.
Di akhir kegiatan, Hj. Yeti Resmiati, menyampaikan ucapan selamat datang kepada siswa baru. Menurutnya, pilihan mereka kepada sekolah ini merupakan hal yang harus dibuktikan dengan motivasi belajar yang sungguh-sungguh. Sehingga hal ini akan berbuah prestasi pada akhirnya. Ditandaskannya, mereka harus selalu semangat dalam belajar, mematuhi peraturan dan tata tertib sekolah, sehingga dapat menjadi kebanggaan orang tua, masyarakat, bangsa dan negara.
“Selamat datang kepada peserta didik baru di SMPN 2 Parongpong. Sekarang sudah resmi menjadi warga SMPN Dupong (SMPN 2 Parongpong.red). Kami menghimbau kepada peserta didik baru agar selalu mematuhi peraturan yang berlaku di sekolah dan berharap peserta didik baru tahun ini dapat memberikan konstribusi prestasi kepada sekolah selama tiga tahun kedepan”. pungkasnya.
Berita: Budi Ruhiat
Sumber berita dan Foto : Dra. Yeti Resmiati, M.M. (Kepala Sekolah SMPN 2 Parongpong ) dan Eva Marviana, S.Pd (Wakasek Kesiswaan SMPN 2 Parongpong )
Editor: Adhyatnika Geusan Ulun