Reportase oleh: Achmad Jumaydi
Bandung-(Newsroom). Dinas Pendidikan Kabupaten Bandung Barat menggelar kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) untuk Mata pelajaran Prakarya selama 3 (tiga) hari dari tanggal 13 – 15 September 2021. Tujuan diadakannya Bimtek ini adalah untuk meningkatkan kompetensi bagi para guru Prakarya di jenjang SMP se-kabupaten Bandung Barat. Harapan lainnya dari tujuan diadakannya Bimtek ini juga sebagai media dalam pengaktualisasian diri bagi para pesertanya sehingga ilmu yang didapatkan dalam kegiatan ini dapat ditransformasikan kepada para peserta didik di sekolahnya masing-masing.
Gelaran Bimtek untuk Mata Pelajaran Prakarya tersebut resmi dibuka oleh Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Bandung Barat, Bapak Asep Dendih di Hotel Gumilang Regency, Jln. Setia Budhi Bandung. Provinsi Jawa Barat, Senin (13/9) sore. Selain itu turut serta dihadiri oleh ketua MKPS, yakni Drs. Rondang Okinda, M.Pd, Kasi Sarpras Edi Saprudin. S.Pd dan para pengawas serta Fasilitator Mata Pelajaran Prakarya. Kesuksesan acara ini juga tidak terlepas dari peran serta para pemateri dari berbagai bidang yang menunjang dalam ilmu keprakaryaan.
Dalam sambutannya, Asep Dendih mengatakan, Guru Prakarya harus memiliki rasa percaya diri yang tinggi dan tidak boleh merasa minder dalam mengampu mata pelajaran ini. Walaupun mata pelajaran prakarya ini terhitung pelajaran baru yang tertuang dalam kurikulum nasional, namun kontribusinya sangat tinggi dalam melahirkan karya dan inovasi yang dibutuhkan oleh para peserta didik khususnya di lingkungan pendidikan Kabupaten Bandung Barat.
Kegiatan ini juga diprakarsai oleh para pengawas yang bertindak sebagai protokoler acara, yakni, Dra. Sri Kusumah Ayuningsih. M.Pd yang akrab dengan panggilan Bunda Ayu, serta Partner kerjanya Ibu Eti Rohaeti. M.Pd, yang cukup proaktif dalam memandu jalannya acara.
Jajaran Pejabat, Fasilitator dan Pengurus MGMP Prakarya
Pengawas KBB yang mengawal jalannya acara
Kegiatan Bimtek ini diikuti oleh seluruh guru Mata pelajaran Prakarya se-Kabupaten Bandung Barat yang berjumlah kurang lebih 100 peserta. Antusias dari para peserta untuk kegiatan ini cukup tinggi, mengingat Kegiatan Bimtek Prakarya ini merupakan bimtek perdana di lingkungan Pendidikan Kabupaten Bandung Barat.
Materi pembekalan dalam kegiatan Bimtek
Mata Pelajaran Prakarya ini memfokuskan pada empat bidang garapan materi, yakni Kerajinan, Rekayasa, Budidaya dan Pengolahan. Hasil dari Bimtek ini juga tertuang dalam berbagai karya yang dihasilkan dari workshop keterampilan selama pelatihan. Diantara karya yang menarik perhatian Kasi Sarpras yang turut mengawal jalannya acara dari awal sampai akhir adalah karya Kap Lampu yang dibuat oleh para peserta secara berkelompok. Selama proses acara berlangsung peserta didampingi oleh fasilitator yang tidak hanya mengarahkan kelompoknya, namun juga ikut andil dalam proses penilaian produk.
Beberapa contoh olahan Garnish hasil dari hasil Workshop Materi Pengolahan
Selain produk Kap lampu untuk menunjang referensi dalam materi kerajinan, ada juga workshop pembuatan Garnish sebagai pembekalan dalam materi Pengolahan yang mana hasil dari karya yang dihasilkan tidak kalah mendapat apresiasi yang baik dari pengangku kebijakan yang hadir dalam acara tersebut. Dalam kegiatan itu juga menampilkan karya instalasi listrik untuk menunjang referensi dalam materi Rekayasa. Selain itu juga terdapat materi-materi yang related dengan kebutuhan Guru Prakarya diantaranya, Materi kewirausahaan, IT, Literasi, dan juga pembuatan RPP. Karya-karya yang dihasilkan tersebut adalah representasi dari suksesnya acara yang dilaksanakan.
Miniatur Iistalasi Listrik, referensi produk dalam Materi Rekayasa dan Kap lampu, produk dari hasil workshop dalam materi kerajinan
Di akhir acara sebagai refleksi dalam proses pembelajaran, peserta melakukan presentasi dari program yang telah dibuat. Kegiatan presentasi ini dilakukan agar produk yang dihasilkan bisa dipertanggungjawabkan sesuai dengan kebutuhannya. Ibu Retno Pahlawanti. S.Pd yang merupakan Ketua MGMP Prakarya Kabupaten Bandung Barat mengatakan bahwa dirinya sangat bersyukur dan berterima kasih karena MGMP Prakarya telah diberi ruang yang dimana hal itu akan menghilangkan stigma tentang Prakarya sebagai Pelajaran Minor dalam kurikulum, sehingga mata pelajaran Prakarya ini mampu menunjukan eksistensinya guna menghasilkan pembelajaran dan life skill yang dibutuhkan oleh para peserta didik.
Agar bisa lebih merasakan atmosfer serunya kegiatan Bimtek Prakarya ini, bisa di dilihat dalam tayangan vidio pada laman https://youtu.be/tmsycxPGbAU
Prakarya terus berkarya & jaya di segala masa..
Dengan adanya Pelatihan Prakarya ini sangat membantu kami sebagai guru Prakarya dalam meningkatkan dan menambah wawasan dan ilmu kami untuk bekal mendidik putra putri kami sehingga pendidikan keterampilan putra putri kami meningkat dan mempunyai ciri khas/ karasteristik yang disesuaikan dengan situasi dan kondisi lingkungannya.