Berita: Budhi Slamet. S
NGAMPRAH (NEWSROOM). “Rotasi dan mutasi dalam dunia kerja merupakan sebuah keniscayaan, sehingga dalam posisi apapun seorang pegawai bila dirotasi atau dimutasikan harus selalu siap menerimanya.” Ungkap Imam Santoso. MR, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Bandung Barat saat memberikan sambutan dalam acara serah terima jabatan pejabat eselon III A dan promosi jabatan eselon III B di lingkungan Dinas Pendidikan Kabupaten Bandung Barat, Selasa (11/06/2019).
Adapun pejabat yang diserah terimakan adalah Sekretaris Dinas Pendidikan dari Djalaludin, S.Pd, M.Si ke Asep Dendih, S.Pd, yang sebelumnya menjabat sebagai Sekretaris Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa. Untuk yang mendapat promosi jabatan baru yaitu Dadang A. Sapardan, M.Pd sebagai Kepala Bidang SMP dan Asep Nirwan Permana, S.Pd sebagai Kepala Bidang SD.
Dalam kesempatan itu Imam juga menyampaikan bahwa para pejabat yang melaksanakan rotasi harus mulai bekerja, sehingga tidak terjadi stagnasi di bidangnya. Mutasi dan rotasi merupakan fenomena yang biasa terjadi di sebuah organisasi. Seperti diketahui, mutasi adalah suatu perubahan posisi/jabatan/tempat/pekerjaan yang dilakukan pimpinan puncak organisasi kepada seseorang atau pegawai (manajemen dan non-manajemen) baik secara horizontal maupun vertikal (promosi/demosi) di dalam satu organisasi.
Sementara rotasi merupakan perpindahan karyawan namun lebih pada perpindahan tempat kerja dengan lingkup dan tugas pekerjaan yang cenderung berbeda agar para karyawan terhindar dari rasa jenuh atau produktivitas yang menurun. Hal ini senada dengan isi pasal 73 Undang-Undang Nomor 5 tahun 2014 tentang ASN. Dimana mutasi ASN dalam suatu Intansi Pusat atau Instansi Daerah sepenuhnya menjadi wewenang pejabat pembina kepegawaian dengan tujuan untuk meningkatkan kinerja ASN dan organisasi.
Upacara serah terima dilaksanakan secara sederhana di Aula Dinas Pendidikan Kabupaten Bandung Barat yang dihadiri oleh para pejabat eselon dari semua bidang dan sekretariat yang berada di lingkup Dinas Pendidikan. Dalam sambutan penutup Imam Santoso mengucapkan terima kasih atas kinerja yang telah ditunjukan para pejabat yang mendapat promosi jabatan ke jenjang jabatan yang lebih tinggi.
“Terima kasih kepada semua pejabat yang telah menunjukan kinerja baik, sehingga berbagai permasalahan yang dihadapi dapat diselesaikan. Walau demikian, ke depan kualitas dan intensitas kerja harus terus ditingkatkan sehingga kualitas pendidikan di Kabupaten Bandung Barat mengalami peningkatan. Kita harus terus bergerak, kalau perlu berlari untuk mewujudkan visi Bandung Barat AKUR. Langkah untuk itu dapat ditempuh dengan menggunakan jargon LUMPAAAT,” pungkas Imam.
Dengan rotasi ASN diharapkan menjadi tenaga-tenaga yang profesional, dapat meningkat kompetensi nya,dan meningkat kinerja nya.melaju pesat melalui visi Bandung barat lupaaat.