Berita: Nuni Fitriarosah
PADALARANG-(NEWSROOM). Siswa SMPN 2 Padalarang Kab. Bandung Barat (KBB) menorehkan prestasi gemilang di Lomba Atletik Usia Dini ITB Cup 2019. Para atlet di bawah asuhan Herdiana Saputra yang menjadi terbaik dengan menyabet lima medali emas dan satu medali perak. Ke lima atlet tersebut yakni, Dika Prayoga, keluar sebagai juara satu nomor lompat jauh. Sementara I Gusti Agung, keluar sebagai juara satu nomor lari 800 meter. Selanjutnya, Brian, Indra, Dika dan Restu, merebut juara satu nomor lari estapet 4 x 100 m, dan Al Insan menyabet juara dua nomor lompat jauh. Kegiatan yang diikuti oleh para pelajar tersebut berlangsung di ITB Bandung, Minggu (15/09/19).
Kepala SMPN 2 Padalarang, Jaka Supriatna, mengungkapkan rasa bangga dan apresiasi atas capaian siswa-siswanya. Menurutnya, prestasi di bidang olah raga ini memperpanjang torehan keberhasilan yang diperoleh sekolah. Khusus atletik, adalah ekstrakurikuler unggulan yang telah mengharumkan nama sekolah, KBB, Prov. Jawa Barat, bahkan nasional. Di antaranya sudah ada yang menjadi bagian dari tim PORDA KBB.
“Cabang olah raga ini merupakan andalan dan ekstrakurikuler unggulan yang banyak diminati siswa. Sudah lama berlangsung kegiatannya, sehingga banyak yang sudah berprestasi di multi event lomba, terutama lomba antar pelajar di tingkat kabupaten, propinsi maupun di kancah nasional. Malah para siswa SMPN2 Padalarang ada yang sudah menjadi atlet amatir, yaitu menjadi atlet PORDA Kab.Bandung Barat,” ungkapnya.
Lebih lanjut diungkapkan bahwa Atletik merupakan Mother of Sport (induk dari semua olah raga). Besarnya minat siswa menekuni atletik merupakan hal yang sangat positif. Dengan latihan yang sungguh-sungguh mendorong mereka untuk berprestasi. Ekstrakurikuler bidang ini membantu siswa meraih impian menjadi atlet menjadi kenyataan, karena banyak nomor yang bisa ditekuni.
Di sisi lain, Sri Mulyati, salah seorang guru, menuturkan bahwa keberhasilan di atas adalah buah dari kesungguhan siswa dalam menyalurkan hobinya. Keseriusan menekuni hobi, menurutnya, akan berbuah prestasi yang membanggakan manakala disalurkan ke wadah yang tepat. Ekstrakurikuler yang ditekuni mereka telah menjadi pembuktian nyata. Capaian yang diperoleh para siswa tersebut diharapkan menjadi motivasi siswa lainnya.
“Kegiatan lomba ini sangat baik sebagai sarana dan ajang yang positif. Selain sebagai silaturahmi yang akan berdampak bertambahnya teman, juga menguji sejauh kemana kemampuan hasil latihan selama di ektrakurikuler. Semoga menjadi motivasi bagi siswa lainnya,” tuturnya.
Sementara itu, Jaka Supriatna, menandaskan tentang keberhasilan anak didiknya tersebut membuktikan bahwa sekolah telah berhasil mendorong mereka dalam pemanfaatan potensi minat dan bakat di bidang atletik. Fasilitas berupa wadah ekstrakurikuler yang disediakan telah membentuk siswa menjadi pribadi unggul di bidangnya. Harapannya adalah semoga menjadi modal berharga dalam mencapai prestasi berikutnya, dan menjadi motivasi bagi siswa lainnya untuk menggapai capaian yang lebih membanggakan lagi.
“Saya, selaku kepala sekolahnya, tentunya sangat men-suport pada ekskul tersebut. Karena tidak banyak sekolah tingkat SMP di wilayah Bandung Barat yang menekuni ekskul Atletik. Dan merupakan kebanggaan khusus bagi saya, bahwa anak-anak luar biasa bisa beprestasi seperti itu, mudah-mudahan bisa menjadi modal bagi anak-anak terutama untuk masa depanya. Sehingga bisa menjadi penyemangat untuk melanjutkan ke sekolah yang mereka inginkan melalui jalur prestasi, yang saat ini sedang dibutuhkan oleh sekolah-sekolah jenjang yang lebih tinggi maupun di instansi Pemerintah, serta TNI-Polri pun menerima putra-putri terbaiknya melalui jalur tersebut,” pungkasnya.***
Sumber Berita: Abdul Cholik (Guru IPS SMPN 2 Padalarang)
Editor: Adhyatnika GU