Berita : Nani Sulyani
LEMBANG-(NEWSROOM). Kepala SMP Negeri 3 Lembang, Wawan Kuswandi menyambut gembira kunjungan Mahasiswa dan Dosen dari Gunma University Jepang ke SMP Negeri 3 Lembang (17/01/18). Kunjungan tersebut dalam rangka Kegiatan Sosialisasi Kebencanaan dan Studi Banding Pembelajaran Ilmu Sosial dan Seni budaya, dan merupakan kegiatan implementasi kerja sama antara Univesitas Pendidikan Indonesia (UPI) dengan Gunma University Jepang dalam bidang pendidikan dan penelitian
“Kegiatan ini sangat bermanfaat karena menambah wawasan siswa dalam hal meminimalisasi korban dan kerugian bencana. Memberikan edukasi kepada warga masyarakat, khususnya para siswa merupakan langkah penting, untuk mengetahui apa yang harus dilakukan pada saat terjadi bencana. Memahami risiko bencana dan selalu melatihkan kesiapsiagaan merupakan strategi penanggulangan bencana yang cukup efektif,” papar Wawan dalam sambutannya.
Kunjungan Gunma University Jepang ini didampingi oleh beberapa dosen dari Program Studi Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (MIPA) dari UPI, yang dilaksanakan melalui beberapa kegiatan, di antaranya: Iinformasi tentang kebencanaan kepada siswa oleh mahasiswa Gunma University; observasi kegiatan pembelajaran IPS di kelas IX dan pembelajaran seni budaya di kelas VII oleh mahasiswa Gunma University; kegiatan diskusi dan brainstorming antara guru-guru SMP negeri 3 Lembang dengan dosen dan mahasiswa dari Gunma University.
Sebagaimana diketahui, Jepang adalah Negara yang rawan bencana alam. Terakhir kali Jepang dilanda gempa dan tsunami 2011 silam. Gempa tersebut menimbulkan tsunami yang menghancurkan kawasan pesisir timur laut negara itu., serta menyebabkan kebocoran pembangkit tenaga nuklir Fukushima Daiichi. Oleh sebab itu, Pemerintah Jepang kemudian fokus memberikan informasi yang cukup mengenai gempa bumi dan tsunami kepada para warganya secara rutin.Pelatihan ini dimulai sejak dini, bahkan kepada anak-anak prasekolah.
Beberapa langkah berikut dapat diinformasikan kepada para siswa di sekolah apabila terjadi gempa. Jika sedang berada di dalam ruangan, maka berlindung di bawah perabotan rumah, misalnya meja yang stabil, atau sudut bangunan dan tetap berlindung sampai guncangan berhenti; Jauhi benda terbuat dari kaca, baik jendela maupun lemari, pintu, dinding pembatas ruang, lampu gantung yang dapat runtuh atau pecah; Hati-hati dengan listrik yang mungkin padam.
Indonesia dan Jepang merupakan negara yang berada di zona Cincin Api Pasifik, yang tak lain adalah lokasi dari 90 persen gempa di dunia. Indonesia berada di zona seismik yang sangat aktif, namun karena wilayahnya yang luas, maka tidak semua gempa berdampak langsung atau bisa dirasakan di daratan.
Tanggap bencana
Dengan adanya kerjasama tersebut sangat berguna sekali. Mengingat Jepang adalah negara rawan bencana gempa, tentu saja sharing ini merupakan pengalamat yang berharga.