Oleh: Endang Wahyu Widiasari, M.Pd
(SMPN 4 Cikalongwetan)
Satu ide yang diwujudkan lebih baik daripada seribu ide yang hanya di angan-angan saja. Hal ini sesuai dengan pernyataan Thomas Edison “Kejeniusan terdiri atas satu persen inspirasi dan sembilan puluh sembilan persen kerja keras”.
Adalah buku yang diberi judul Membangun Generasi Cerdas Berkarakter yang merupakan kumpulan Best Practice penerapan penguatan pendidikan karakter (PPK) di sekolah Kabupaten Bandung Barat, salah satu upaya merealisasikan semangat di atas.
Buku antologi yang berawal dari ide dan diskusi sederhana tersebut berisikan 31 tulisan Tim PPK yang beranggotakan para wakil kesiswaan dari tiap sekolah, guru, Pengawas, Kepala Sekolah, Fasilitator Daerah PPK dan dari unsur Dinas Pendidikan.
Sungguh anugerah luar biasa saat antologi ini mendapatkan apresiasi dari Kepala Pusat Penguatan karakter, Kepala Dinas Pendidikan Kab. Bandung Barat, Kepala Bidang Kurikulum dan Bahasa, Sekertaris Dinas Pendidikan KBB, Widyaprada LPMP Jawa Barat, dan Ketua PGRI Jawa Barat.
Ternyata tidak ada yang sulit untuk mewujudkan apapun. Walaupun cukup berat di awal penyusunannya, namun dengan kebersamaan dan tekad yang kuat untuk berbagi pengalaman akhirnya karya buku ini bisa terwujud.
Ketika membaca buku ini rasanya seperti sedang berkeliling ke sekolah-sekolah. Melihat bagaimana penerapan PPK untuk terwujudnya Profil Pelajar Pancasila.
Seperti diketahui terdapat enam hal untuk mewujudkan profil Pelajar Pancasila, yakni: Pertama, Beriman, bertakwa kepada Tuhan YME, dan berakhlak mulia, dengan elemen kunci ahklak beragama, akhlak pribadi, akhlak kepada manusia, ahklak kepada alam, ahklak kepada alam.
Kedua, Berkebhinekaan global, dengan elemen kunci, mengenal dan menghargai budaya, kemampuan berkomunikasi interkultural dan berinteraksi dengan sesama refleksi dan tanggung jawab terhadap pengalaman kebinakaan.
Selanjutnya, ketiga Mandiri dengan dimensi kesadaran akan diri dan situasi yang dihadapi dan regulasi diri.
Berikutnya, keempat Bergotong royong dengan elemen kunci kolaborasi, kepedulian, berbagi.
Kemudian, Kelima Bernalar kritis memperoleh dan memproses informasi dan gagasan, menganalisis dan mengevaluasi penalaran, merefleksi pemikiran dan proses berfikir, mengambil keputusan. Dan terakhir, Keenam Kreatif. Dengan dimensi menghasilkan gagasan yang orisinal dan menghasilkan karya dan tindakan yang orisinal.
Semoga dengan lahirnya buku di atas dapat menginspirasi dan memotivasi semua pihak untuk terus melakukan kegiatan Penguatan Pendidikan karakter, demi terwujudnya generasi Cerdas Berkarakter sesuai dengan Profil Pelajar Pancasila.
Salam Cerdas Berkarakter
Penulis: Endang Wahyu Widiasari, M.Pd (Guru IPS Di SMPN 4 Cikalongwetan, Fasda PPK KBB & Agen Penguatan Karakter Puspeka Kemendikbud)
Editor: Adhyatnika Geusan Ulun