1 thought on “SKEPTIS

  1. Betul dekali, Pak.
    Sebagai pimpinan baru, seyogianya terlebih dahulu sang pemimpin mengamati dan menyerapi iformasi
    tentang lembaga yang baru dipimpinnya. Baik tentang kelebihan, kelemahan, potensi, masalah dan sebagainya. Berdasarkan data dan informasi itulah dia mengambil keputusan untuk mengbangkan lembaga.. Bahkan dia bisa mengevaluasi kekurangan-kekurangan pimpinan pendahulunya.

    Selanjutnya sang pimpinan mesti bisa
    memberi teladan. Artinya ia harus tidak punya masalah pada dirinya sendiri.

    Di samping itu juga pandai “mengambil hati” para bawahan dengan sikap, perhatian, empati, kepedulian dan memperhatikan sisi-sisi kekeluargaan dan manusiawi lainnya.
    Dengan keteladanan dan kemampuan berempati tersrbut, sang pemimpin akan tetap disegani, berwibawa dan disukai, bahkan ketika suatu saat dia harus tegas.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *